Daerah

Progres Jalan Dondang-Tampole Sudah 80 Persen, Rendi Solihin Targetkan 2025 Rampung

Redaktur: Redaksi
Kamis, 25 Juli 2024 | 418 views

Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin saat meninjau pembangunan jalan Dondang-Tamapole. (Ist)

Kutai Kartanegara, Afiliasi.net - Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Rendi Solihin, meninjau progres pembangunan jalan Dondang-Tamapole, yang berlokasi di Kecamatan Muara Jawa pada Selasa (23/7/2024).

Rendi Solihin mengatakan kunjungannya ini guna memastikan progres pembangunan sesuai dengan target dan harapan masyarakat. Mengingat keberadaan jalan ini sudah sangat lama diidam-idamkan masyarakat.

Rendi menjelaskan, pembangunan jalan ini sudah berlangsung selama tiga tahun dengan anggaran yang dialokasikan secara bertahap setiap tahunnya. Saat ini, progres pengerjaan telah mencapai 70-80 persen dan ditargetkan selesai pada tahun 2025.

“Tahun ini pengerjaan sudah mencapai 70 sampai 80 persen, kalau saya rasa karena tinggal enggak sampai dua kilometer lagi itu pasti tembus dari air panas Dondang menuju Muara Kembang begitu pun Muara Kembang menuju Pendinginan,” ucap Rendi Solihin.

Rendi berharap pengerjaan infrastruktur jalan tersebut bisa segera rampung agar masyarakat di Kecamatan Muara Jawa khususnya yang berada di Muara Kembang dan Tamapole dapat terhubung dengan masyarakat yang berada di sekitarnya, maupun sebaliknya.

“Mudah-mudahan itu misi kita di tahun 2025 bisa tuntas semua, khususnya jalan yang berada di Kecamatan Muara Jawa,” ucapnya.

Selain jalan Dondang-Tamapole, Pemkab Kukar juga menganggarkan pembangunan jalan di Kelurahan Teluk Dalam yang masih terisolir. Namun, karena struktur tanah di wilayah tersebut yang mengalami pasang surut air, fokus awal pembangunan adalah pada penurapan badan jalan, sebelum dilanjutkan dengan semenisasi.

“Setiap tahunnya kita anggarkan, cuma memang butuh anggaran yang cukup besar karena bukan hanya semenisasi. Mengingat di wilayah tersebut pasang surut air itu mempengaruhi badan jalan sehingga dibutuhkan penurapan-penurapan sehingga anggaran itu lebih berfokus di penurapannya dulu baru nanti eksekusi perjalanannya, tapi kami memastikan bahwa Pemkab Kukar berkomitmen untuk menuntaskan hal tersebut,” pungkasnya. (*)

Editor: Rafika