Samarinda, Afiliasi.net - Infrastruktur menjadi sorotan Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas'ud yang juga mengikuti kunjungan kerja (kunker) ke Kutai Barat-Mahakam Ulu, Rabu (13/9/2023).
Pria yang disapa Hamas berada di barisan ketiga setelah mobil Gubernur Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi dalam rangkaian rombongan kunjungan kerja ke Kubar dan Mahulu.
Menurutnya, jalur dari Kota Samarinda melalui Kecamatan Tenggarong hingga Kota Bangun masih minim perbaikan jalan.
Termasuk jalan poros arteri dari Kukar menuju Kubar yang juga disorotnya masih perlu perbaikan.
"Banyak ya (koreksinya), termasuk infrastuktur jalan, tidak dipungkiri bahwa bukan semua tanggung jawab Provinsi, lebih banyak jalan negara," kata Hamas.
Seharusnya Pemerintah Provinsi bisa komunikasikan hal ini ke pemerintah pusat. Meskipun jalan tersebut berstatus jalan nasional.
Pasalnya, persoalan jalan rusak ini bukan tahun ini saja.
"Nah ini sebenarnya komunikasi antara provinsi dan pusat harus dibangun, karena ini terlalu lambat menurut saya ya, karena ini berjalan bukan 1-2 tahun," tegasnya.
Legislator Partai Golkar ini juga ingin agar Pemprov melalui OPD terkait bisa memberi perhatian jalan di kawasan hulu.
Apalagi dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) diharapkan beberapa jalur di Kecamatan Jonggon, Kukar bisa dibangun infrastruktur jalan yang mumpuni.
Agar tiap daerah di Kaltim bisa menjadi mitra yang dapat senantiasa bersinergi dan melibatkan diri dalam pembangunan ibu kota baru ini.
"Apalagi ini kan sudah masuk IKN, jalan kan termasuk infrastruktur sangat krusial untuk penunjang pembangunan. Kita hampir menempuh lerjalanan 10 jam, banyak yang mesti kita perbaiki. Jalan ini kan penghubung antar daerah ya, tentu menjadi sangat penting, jalan arteri harus mulus," imbuhnya. (editor: jon)
TOPIK BERITA TERKAIT:
#dprd-kaltim #hasanuddin-masud #jalan-poros #kubar-mahulu