Samarinda, Afiliasi.net - Panitia Khusus Rancangan Undang-undang (RUU) IKN di DPR RI baru saja menggelar konsultasi publik di Universitas Mulawarman (Unmul) pada Selasa, 11 Januari 2022.
Pertemuan turut dihadiri dua orang anggota legislatif di tingkat RI. Yakni, Anggota Fraksi PDIP DPR RI Safaruddin dan Anggota Fraksi Gerindra DPR RI Budisatrio Djiwandono. Kedua legislator yang berkantor di Senayan ini juga merupakan anggota DPR RI Dapil Kalimantan Timur (Kaltim).
Salah satu poin yang jadi menu utama konsultasi publik RUU IKN tersebut, mengenai potensi kesenjangan pembangunan yang ada di daerah penyangga.
"Kami menerima masukan-masukan dari akademisi, saya kira memang sudah ada yang terakomodir. Jangan sampai pembangunan IKN tidak bersinergi dengan Kaltim," kata Safaruddin.
Selain itu, partisipasi SDM lokal terhadap pembangunan IKN juga jadi perhatian.
"Jangan sampai masyarakat IKN jadi penonton pembangunan IKN. Jangan terpinggirkan lah, harus menyiapkan SDM menyambut ibu kota negara," tutur Mantan Kapolda Kaltim itu.
Safaruddin juga sedikit menyinggung mengenai pengesahan RUU IKN. Ketua DPD PDIP Kaltim ini menyebut pihaknya menarget pengesahan RUU IKN dapat dilakukan pada Januari 2022 ini.
"Mudah-mudahan bulan ini selesai. Pekan depan juga bulan ini," paparnya.
Selain menggelar konsultasi publik di Unmul, Pansus IKN juga menjadwalkan konsultasi publik ke Universitas Hasanuddin dan Universitas Sumatera Utara.
"Karena kami masih menerima masukan-masukan, besok masih ke Unhas dan Universitas Sumatera Utara," ungkapnya.
Nantinya masukan-masukan hasil konsultasi publik itu akan disuarakan masuk ke rancangan undang-undang. Karena itu, lanjut Safaruddin, pengesahan RUU IKN bisa saja mundur dari target.
"Masih masukan-masukan, bisa saja ini mundur, tapi kan waktunya kami harapkan bulan ini sudah disahkan," pungkasnya. (*)
Penulis: Achmad
TOPIK BERITA TERKAIT:
#safaruddin #pansus-ruu-ikn #universitas-mulawarman