Pemkot Samarinda Bakal Gelontorkan Anggaran Rp5,2 M untuk Pembangunan Jalan Desa Loa Kumbar

Samarinda, Afiliasi.net – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda fokus akselerasi pembangunan di daerah perbatasan yaitu Desa Loa Kumbar yang berbatasan langsung dengan Loa Gagak, Kutai Kartanegera. Pemkot berupaya fokus peningkatan pembangunan dari segi akses fisik, sosial, hingga pendidikan juga Usaha Kecil Mikro dan Menengah.

Desa Loa Kumbar yang masuk Kelurahan Loa Buah, Kecamatan Sungai Kunjang ini dihuni sekitar 150 Kepala Keluarga.
Plt Kelurahan Loa Buah, Budi mengatakan secara umum kebutuhan dari masyarakat Loa Kumbar di antaranya bangunan SD filial, TK dan taman bermain yang represesntatif. Selain itu, kebutuhan akan pelabuhan yang memiliki titian terapung serta semenisasi jalan pemukiman.

“Terutama kebutuhan pelabuhan yang terapung ini diperlukan saat air kerap kali surut, sehingga kadang kesulitan karena pelabuhannya terlalu jauh dari tepi sungai,”ungkapnya.
Termasuk kemudahan akses seperti jalan. Rata-rata jalan di kawasan ini masih tanah dan belum beraspal. Untuk itu pihyaknya meminta untuk segera dilakukan pengecoran jalan. Selain itu, pengolahan air bersih yang mumpuni. Dikarenakan kebutuhan air masih mengandalkan air Sungai Mahakam.

Selain itu potensi banjir sangat memungkinkan dihadapi masyarakat. Untuk itu masyarakat membutuhkan drainase agar pemukiman warga tidak banjir. Termasuk mendukung sarana ibadah warga, melalui renovasi tempat wudhu dan toilet masjid.
“Terakhir, warga juga membutuhkan pembinaan untuk UMKM,” katanya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, terdapat 12 KK di Desa Loa Kumbar dengan kategori miskin ekstrem. Sedangkan data yang diperoleh dari Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Fakir Miskin, Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Kota Samarinda mencatat sekitar 98 orang di Kelurahan Loa Buah masuk kategori miskin ekstrem. Hal ini didapatkan melalui survei yang dilakukan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) yang berjumlah 5-7 orang.

“Namun, untuk mengatasi kemiskinan ekstrem Masyarakat telah melalui beberapa kegiatan pemberdayaan melalui Probebaya, seperti pelatihan keterampilan manik, pelatihan tata boga, pelatihan eco enzim, pembagian sembako, hingga pembagian beberapa peralatan pendidikan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Akselerasi Loa Kumbar, Sam Saimun akan memulai pembangunan dengan peningkatan jalan. Anggaran yang dibutuhkan untuk peningkatan jalan sebesar Rp5,2 miliar. Anggaran didapat dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2023.

Panjang jalan yang akan dibangun sekitar 4,4 kilometer dan akan dimulai dengan pembukaan akses melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).

“Ada tiga rancangannya, yakni DED (Detail Engineering Design) jalan lingkungan, DED sanitasi permukiman, dan DED kawasan kumuh," pungkasnya. (editor: jon)

TOPIK BERITA TERKAIT: #desa-loa-kumbar #samarinda #tim-akselerasi-loa-kumbar