Advetorial

SCB International Dilibatkan Pemkab Kukar Kembangkan ASN Berintegritas dan Profesional

Redaktur:
Selasa, 17 Juni 2025 | 36 views

Pemerintah Kutai Kartanegara melalui Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten (SetdaKab) Kutai Kartanegara (Kukar) Dafip Haryanto melakukan Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Kukar dan Perseroan Terbatas Semangat Cipta Bermanfaat (SCB) International Consulting.

TENGGARONG, Afiliasi.net – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melangkah maju dalam penguatan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan menjalin kerja sama bersama PT Semangat Cipta Bermanfaat (SCB) International Consulting. Penandatanganan nota kesepahaman ini dilakukan oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum, Dafip Haryanto, di Ruang Eksekutif Kantor Bupati Kukar, Selasa (17/6/2025).

Menurut Dafip, kerja sama ini diarahkan untuk membentuk ASN yang memiliki karakter kuat, profesional, dan berorientasi pada pelayanan publik. Ia menegaskan bahwa nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK — yaitu Berorientasi pada Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif — harus menjadi budaya kerja yang melekat dalam tubuh birokrasi Kukar.

“Melalui kolaborasi ini, kami ingin memastikan bahwa ASN tidak hanya mampu menjalankan tugas teknis, tetapi juga berperilaku etis dan punya integritas tinggi,” ujar Dafip.

Program pelatihan dari SCB International akan diarahkan terutama kepada ASN baru, termasuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dengan pendampingan oleh BKPSDM Kukar. Pelatihan mencakup transformasi nilai-nilai ASN, kemampuan kolaboratif, serta penguatan kapasitas untuk pelayanan publik yang prima.

“ASN adalah garda depan pelayanan pemerintah. Maka kualitas sumber daya manusianya menentukan kualitas pemerintahan,” jelasnya.

Dafip juga menyebut bahwa kerja sama ini sejalan dengan arah kebijakan Pemkab Kukar yang menempatkan reformasi birokrasi sebagai pilar pembangunan. SCB akan menyusun modul pelatihan berbasis kebutuhan daerah dan melaksanakan asesmen berkelanjutan untuk mengukur dampaknya.

“Harapannya, program ini bisa jadi fondasi bagi budaya kerja baru yang lebih progresif dan transparan,” tambahnya.

Melalui kerja sama ini, Pemkab Kukar berharap dapat menciptakan ASN yang tak hanya cakap secara administratif, tapi juga mampu menjawab tantangan pelayanan publik yang semakin kompleks. (*)

Editor: Redaksi