Komisi IV DPRD Samarinda Dorong Pemkot Buat Konten Seks Edukasi Berbasis Digital

Samarinda, Afiliasi.net – Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar, mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda agar membuat konten seks edukasi berbasis digital. Hal itu lantaran kasus kekerasan seksual di Kota Tepian masih perlu mendapatkan perhatian dan penanganan serius.

Tercatat, pada 2021 lalu ada 173 kasus kekerasan seksual terjadi di Samarinda. Daerah ini kemudian menduduki peringkat pertama di antara 10 kabupaten/kota lainnya di Kaltim. Akan hal tersebut, Deni sapannya itu meminta Pemkot Samarinda lebih aktif dalam melakukan upaya-upaya pencegahan. Langkah edukasi menjadi salah satu solusi yang dapat terus dilakukan dan dapat dimulai dari tingkat pelajar.

“Edukasi seks kepada anak-anak masa subur, seperti SMP dan SMA. Edukasi seks ini agar mereka lebih memahami, jadi bisa menghindarkan mereka dari pergaulan bebas,” kata Deni, Kamis, 3 Februari 2022.

Ia menambahkan, melalui seks edukasi seoarang anak remaja lebih bisa memahami pentingnya menjaga organ reproduksi. Sehingga, lanjut Deni, otomatis hal tersebut membuat setiap anak mampu membentengi diri sendiri. Pihaknya mendorong agar pemkot dapat merealisasikan edukasi seks berbasi digital.

“Tidak harus menghadirkan narasumber, tapi bisa dilakukan melalui konten-konten itu tadi. Semisal membagikan quote-quote, yang seperti ini tidak boleh, jadi mereka itu bisa memahami,” imbuhnya.

Dengan demikian, Deni mengharapakan agar antar OPD Pemkot Samarinda terkait dapat saling bersinergis demi menekan angka kasus kekerasan seksual di Kota Samarinda. (*)

Penulis : Vicky

TOPIK BERITA TERKAIT: #konten-seks-edukasi-berbasis-digital #deni-hakim-anwar #dprd-kota-samarinda