Mulai 2026, Jalur Prestasi SNPMB Tak Gunakan Nilai Rapor

Afiliasi.net – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengumumkan bahwa mulai 2026, jalur prestasi dalam Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) tidak lagi menggunakan nilai rapor. Sebagai gantinya, seleksi akan dilakukan berdasarkan hasil Tes Kemampuan Akademik (TKA).

“Mulai tahun depan, jalur prestasi akan menggunakan TKA. Tes ini tidak menjadi penentu kelulusan, tetapi menjadi bahan pertimbangan untuk jenjang berikutnya,” ujar Mu’ti dalam keterangannya dalam laman suaracom.

Ia juga menjelaskan bahwa SNPMB 2025 akan menjadi tahun terakhir yang masih menggunakan nilai rapor sebagai dasar seleksi akademik. Selain jalur akademik, pemerintah juga membuka jalur prestasi non-akademik, seperti olahraga, seni, serta kepemimpinan bagi siswa yang pernah menjadi Ketua OSIS atau pemimpin organisasi.

Dukungan dan Respons Warganet

Keputusan ini mendapat beragam tanggapan dari masyarakat. Sejumlah warganet menilai perubahan ini lebih adil dan transparan.

“Bagus banget ini, jadi kepintaran anak tidak perlu bergantung dia bersekolah di mana, tapi tergantung kepintaran individu tersebut,” tulis pengguna Instagram @sunrise_dpg.

Akun @viiie_10 menyebut kebijakan ini mirip dengan sistem seleksi di beberapa sekolah negeri. “Contoh tuh PPDB MTSN, masuk jalur prestasi dan reguler semua pakai tes, lebih fair, lebih jujur. Semua punya kesempatan yang sama… nggak ada tuh yang namanya jual-beli kursi,” komentarnya.

Senada dengan itu, akun @amarprasetya menilai kebijakan ini dapat mencegah manipulasi nilai rapor. “Setuju banget ini pak, jadi jalur prestasi yang benar-benar fair. Kalau nilai rapor masih bisa dikatrol,” ujarnya.

Dengan kebijakan ini, pemerintah berharap seleksi masuk perguruan tinggi menjadi lebih objektif dan memberikan kesempatan yang lebih luas bagi siswa berprestasi di berbagai bidang.(*)

TOPIK BERITA TERKAIT: #abdul-muti #snpmb #prestasi #siswa #respon #warganet #2026 #kemendikdasmen