Kutim, Afiliasi.net - DPRD Kutai Timur (Kutim) menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024 menjadi Perda. Keputusan ini diambil dalam rapat Paripurna DPRD Kutim yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kutim Joni pada Kamis (30/11/2023).
Sebelum Perda itu ditandatangani oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dan Ketua DPRD Kutim, ada penyampaian pandangan akhir fraksi-fraksi DPRD Kutim. Mulai dari Sayid Anjas mewakili fraksi Golkar, dilanjutkan Fraksi Nasdem Kajang Lahan, Fraksi Nasdem Kajang Lahan, Fraksi Kebangkitan Indonesia Raya Novel Tyty Paembonan, Fraksi Partai Persatuan Pembangunan Son Hatta. Fraksi Amanat Keadilan Berkarya Hj Mulyana, Fraksi Demokrat M Amin dan terakhir Fraksi PDI-P oleh Faisal Rachman. Semua menyatakan menyetujui dan menerima RAPBD Kutim tersebut.
Dalam rapat tersebut, seluruh fraksi di DPRD Kutim menyatakan menyetujui dan menerima RAPBD Kutim 2024. Dengan disahkannya Perda APBD Kutim 2024, maka anggaran daerah tersebut resmi digunakan untuk membiayai pembangunan di Kutim pada tahun depan.
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyambut baik persetujuan DPRD terhadap RAPBD Kutim 2024. Ia mengatakan, APBD 2024 yang mencapai Rp 9,148 triliun akan menjadi pendorong kuat bagi percepatan pembangunan di Kutim.
"Alhamdulilah, sudah disepakati bersama jadi APBD kita berkisar Rp 9, 148 Triliun. Semoga APBD ini mampu untuk memberikan kepastian tentang pembangunan yang kita laksanakan," ujar Ardiansyah.
Ia mengatakan, pemerintah akan berkomitmen menjalankan program sesuai hasil pembahasan antara pemerintah dan DPRD. Salah satu fokus pembangunan di Kutim tahun depan adalah infrastruktur, terutama jalan dan air bersih.
"Kita harus mengakui masih jauh pembangunan infrastruktur kita. Jalan belum apa-apa. juga Infrastruktur air bersih, makanya di kegiatan tahun 2024 kita lebih banyak membangun Spamdes untuk membantu warga," ujar Bupati Ardiansyah.
Ia juga berharap, tahun depan pembangunan di Kutim dapat berjalan dengan lancar, meski sebagian besar anggota DPRD juga akan mempersiapkan kampanye untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Jadi di 2024 masih kita prioritaskan progres pembangunan fisik. Kami berkomitmen dan Dewan juga menjalankan tugasnya sebagai pengawasan," ujar Bupati Ardiansyah. (Adv).
TOPIK BERITA TERKAIT:
#ardiansyah-sulaiman #pemkab-kutim #apbd-kutim