Ground Breaking Pembangunan Jembatan Sungai Nibung: Upaya Meningkatkan Aksesibilitas di Kutai Timur

Sangatta, Afiliasi.net – Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor, bersama Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, melakukan ground breaking untuk melanjutkan pembangunan Jembatan Sungai Nibung yang akan menghubungkan Desa Kadungan Jaya di Kecamatan Kaubun dan Desa Pelawan di Kecamatan Sangkulirang. Acara ini juga dihadiri oleh pejabat dari Dinas PUPR Pera Kaltim, OPD di lingkungan Pemprov Kaltim, perwakilan perusahaan tambang batu bara, pemerintahan kecamatan, dan desa.

Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah Sulaiman menyampaikan pentingnya kelanjutan pembangunan jembatan ini dalam meningkatkan aksesibilitas.

"Hadirnya kemudahan transportasi antara Kaubun dan Sangkulirang akan menguntungkan semua masyarakat. Jembatan ini juga akan memperpendek jarak menuju ke daerah Kabupaten Berau, seperti Kecamatan Batu Putih, Talisayan, dan Biduk-biduk," ujarnya.

Selain menggarisbawahi pentingnya jembatan ini, Bupati Ardiansyah Sulaiman juga meminta perhatian Pemprov Kaltim untuk memperbaiki jalan provinsi yang menghubungkan Kaubun dan Karangan, karena merupakan bagian penting dalam sistem transportasi regional.

Sementara itu, Gubernur Kaltim, Isran Noor, mengungkapkan bahwa pembangunan jembatan ini telah dimulai sejak tahun 2014 dan kini akan dilanjutkan. Jembatan seluas 150 meter ini akan memperpendek jarak antara Desa Kadungan Jaya di Kecamatan Kaubun dan Kecamatan Karangan, memangkas waktu perjalanan sekitar 3 jam.

Dengan jarak yang lebih singkat, diharapkan perekonomian kawasan ini akan meningkat, lalu lintas akan lebih lancar, dan kualitas angkutan ikan dari Biduk-biduk dan Talisayan akan meningkat.

Gubernur Isran Noor juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kondisi jalan di Kalimantan Timur.

"Kita mau bikin jalan Kaltim itu luar biasa. Soal biayanya dari mana yang penting jalan bagus," tambahnya.

Kepala Dinas PUPR Pera Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda, menjelaskan bahwa tahun ini Pemprov Kaltim telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 58,7 miliar untuk pembangunan Jembatan Sungai Nibung. Pekerjaan pemancangan pondasi dan dua pilar utama telah diberikan kepada PT Arkindo Bahana dengan nilai kontrak Rp 57,9 miliar. Pada tahun 2024, akan ada alokasi tambahan sebesar Rp 104 miliar untuk pekerjaan struktur atas jembatan dan jalan pendekat.

“Jembatan Sungai Nibung ini diharapkan akan menjadi sarana penting untuk meningkatkan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di Kutai Timur,” singkatnya.
(*)

Penulis: Redaksi

TOPIK BERITA TERKAIT: #pemkab-kutim #ardiansyah-sulaiman #isran-noor